Situs Resmi Pondok Pesantren Darul Falah Amtsilati

Situs Resmi Pondok Pesantren Darul Falah Amtsilati

Berita Pesantren

1000 Khataman Al-Qur’an untuk Milad ke-49 K.H. Taufiqul Hakim : Sang Kiai Penyair & Pembaharu Pendidikan Pesantren

Jepara – Amtsilati Pusat

K.H Taufiqul Hakim adalah pengasuh dari Ponpes Darul Falah Amtsilati sekaligus pengarang dari metode Amtsilati, metode cepat membaca kitab kuning. Beliau lahir pada 7 Juni 1975, meski di akta kelahirannya tertulis 14 Juni 1975. Beliau lahir dari pasangan yang sederhana, yakni H. Supar adalah seorang petani dan  Hj. Aminah yang kesehariannya berjualan minyak klentik. Namun meski begitu semangat belajar yang ditunjukan Taufiq muda patut diacungi jempol. Beliau tidak malu dengan profesi orang tuanya, bahkan beliau juga turut membantu sang ibunda untuk berjualan. Selain itu membaca merupakan hobi yang ditekuni oleh Taufiq muda. Ia sering membaca buku, koran, majalah dan sumber bacaan lainnya. Pada 1990, beliau meneruskan pendidikan di PIM (Perguruan Islam Matholi’ul Falah) Kajen, dibawah asuhan KH. Abdullah Salam dan KH. M. A. Sahal Mahfudz. Beliau juga mempelajari Thariqoh An-Naqsabandiyah Al-Kholidiyah kepada K.H Salman Dahlawi di PP Al-Manshur, Klaten pada tahun 1996.

Berkat semua kerja keras dan ketekunan beliau, metode Amtsilati kini sudah tersebar di 300 lembaga di Indonesia dan 14 negara di dunia. Maka tak heran apabila Amtsilati memiliki banyak alumni dan santri yang belajar dibawahnya. Dengan begitu pada milad K.H Taufiqul Hakim kali ini, diadakan pembacaan khataman Al-Qur’an perdana yang diikuti oleh santri, alumni, lembaga cabang, wali santri, dan korwil sebagai hadiah untuk sang guru. Awalnya khataman ini hanya ditergetkan sebanyak 490 khataman Al-Qur’an, namun Alhamdulillah banyak yang ikut berpartisipasi walaupun bukan termasuk santri maupun alumni, hingga terhitung sudah 1.026 khataman Al-Qur’an untuk Milad ke-49 tahun K.H. Taufiqul Hakim.

Pada Kamis, 06 juni 2024, Ponpes Darul Falah menyelenggarakan acara Malam Puncak Do’a Khataman & Maulidur Rasul dalam rangka Milad Romo K.H. Taufiqul Hakim & Gus Dzikri Ar-Rahman. Acara yang berlangsung di Aula Pesanggrahan ini selain dihadiri oleh santri dan pengurus, juga dihadiri oleh para masayikh dan disiarkan secara Live Streaming. Di awal acara, Ust Aftin dan Ust Hafi selaku MC menyampaikan bahwa “Amtsilati adalah perilaku, tutur kata, sebuah jati diri, maka siapa saja yang bertutur kata, berperilaku seperti Amtsilati, maka dimanapun ia berada disitu ada Amtsilati.” yang ditujukan kepada seluruh santri Amtsilati di seluruh negeri.

“Saya secara pribadi mengucapkan terima kasih yang tidak terhingga kepada para santri, alumni, wali santri, simpatisan dan seluruh pihak yang telah meluangkan waktunyauntuk mendo’akan dan mengkhatamkan Al-Quran dalam rangka memperingati ulang tahun saya yang ke-49. Semoga Allah SWT mencatat amal baik panjenengan dan semoga Allah SWT membalasnya dengan sebaik-baiknya balasan. Jazakumullahu khoirol jaza” dawuh K.H. Taufiqul Hakim.

Lebih jauh, Ust Arinal dalam sambutannya mengungkapkan alasan K.H Taufiqul Hakim megarang banyak kitab,
“Abah juga memikirkan masa depan kita, kenapa Abah mengarang begitu banyak kitab? Agar kita siap sedia ketika terjun di masyarakat dengan bekal kitab-kitab yang dikarang beliau. Amtsilati yang artinya beberapa contoh dariku juga berarti menjadi teladan dariku, kita mempelajari Amtsilati sekaligus mempelajari teladan Abah Yai, bagaimana cara beliau bersikap, bagaimana Abah memecahkan masalah, bagaimana keseharian Abah” ujar Ust. Arinal.

Setelah sambutan, ada pembacaan puisi dari santri untuk K.H Taufiqul Hakim, yang dilanjutkan dengan pembacaan Hymne Amtsilati dan Syi’ir untuk Abah Yai. Setelah pembacaan Mahalul Qiyam, Gus K.H Rizqi Al-Mubarok memimpin pembacaan doa khataman  dengan Doa Fusud karangan Sayyidina Ali Zainal Abidin cucu Rasulullah SAW. Beliau juga mengungkapkan rasa haru dari Abah Yai Taufiqul Hakim atas hadiah di Ulang Tahunnya kali ini.

49 tahun sudah genap umur K.H. Taufiqul Hakim, semoga sebagai santrinya bisa melanjutkan estafet pemikiran beliau yang selalu memikirkan umat dan berdakwah meneruskan Rasulullah SAW. Semoga Abah selalu dalam rahmat Allah, dipanjangkan umurnya dalam keadaan taat dan sehat wal afiyat.